LANGSA - Puluhan
pedagang buah mengadu ke Gedung DPRK Langsa, Rabu (29 /4). Mereka meminta DPRK agar
memperjuangkan aspirasi mereka, yaitu Pemko Langsa menyediakan lapak jualan untuk
pedagang buah ini.
Mereka menawarkan
agar Jalan Rel samping Town Squer Pusat Pasar Langsa, bisa dijadikan lapak jualan
sementara sebelum adanya lapak permanen. Amatan Aceh-gayo.blogspot.com, sekitar
40 pedagang buah menggunakan mobil pikup datang ke gedung DPRK Langsa sekitar pukul
10.00 WIB. Personel Polres Langsa dan Satpam di DPRK turut mengawal kedatangan
mereka. Kedatangan mereka disambut Wakil Ketua I DPRK, Faisal AMd dan anggota DPRK
setempat, Pagian Widodo S, Zulfian, Widoyo. dan Irwanto.
Berapa menit di halaman
kantor DPRK, sejumlah perwakilan pedagang diajak berdialog di salah satu
ruangan. Koordinator pedagang buah. Khaidir. mengatakan mereka ingin mengadu ke
DPRK terkait belum adanya lapak jualan. Pedagang meminta sekitarJalan Rel samping
Town Squer Pusat Pasar Langsa, bisa dijadikan lapak sementara sebelum adanya
lapak perrnanen.
Akan Turun Lapangan
Menanggapi hal
ini, Wakil Ketua DPRK Langsa, Faisal AMd berjanji pihaknya segera turun ke lapangan
untuk melihat lokasi mana yang layak bagi pedagang buah. "Berdasarkan itu
nanti dewan akan buat rekomendasi kepada Pemko Langsa," katanya.
Namun kapan bisa
terealisasi, menurutnya tergantung Pemko karena DPR tidak bisa memutuskan, tapi
hanya sebatas mendesak dan mencarikan solusi. Terkait permintaan pedagang agar diperbolehkan
di jalan rel kawasan . pusat pasar itu, Faisal menegaskan akan berkoordinasi dengan
pihak terkait.
No comments:
Post a Comment