LHOKSEUMAWE – Pemerintah
Kota (Pemko) Lhokseumawe menyediakan dana Rp 1,9 miliar untuk kebutuhan kafiIah
kota tersebut ke Musabaqah Tilawatil Ouran (MTQ) Ke-32 Tingkat Provinsi Aceh di
Nagan Raya, Juni mendatang. Sedangkan untuk MTQ Ke-31 di Subulussalam tahun
2013.
Pemko hanya menyediakan
dana Rp 1,6 miliar. "Artinya, kali ini kita ada penambahan anggaran
sekitar 300 juta rupiah untuk MTQ provinsi," ujar Kadis Syariat Islam
Lhokseumawe, Zulkifli, Jumat (6/2). Dana itu menurutnya, akan diperuntukkan bagi
persiapan peserta, sewa tempat di lokasi MTQ, makan peserta dan pelatih uang
saku peserta dan pelatih, honor pelatih, biaya keberangkatan dan bonus bagi peserta
yang berprestasi.
'Tahun ini, Pak Wali
Kota belum memastikan berapa bonus bagi yang meraih juara. Tapi, kalau saat di Subulussalam
juara pertama diberi bonus hingga 25 juta rupiah," kata Zulkifli. Menyangkut
persiapan menghadapi MTQ ke-32, Zulkifli mengatakan. seleksi peserta yang akan mewakili
Llrokseumawe ke even itu sudah dilaksanakan pada November 2014 oleh LPTQ.
Hasilnya, lolos 52
peserta untuk seluruh cabang yang diperlombakan dalam MTQ nanti lalu, lanjutnya,
pada akhir Februari ini peserta akan mengikuti pembinaan perdana selama enam hari,
pembinaan kedua selama enam hari lagi pada Maret mendatang, dan pembinaan
terakhir menjelang kebarangkatan pada Mei nanti.
Ditambahkan.
kali ini persiapan yang dilakukan pihaknya lebih maksimal dibanding sebelumnya.
Hal itu, menurutnya, dilakukan untuk mengejar target yaitu Lhokseumawe bisa memperbaiki
peringkat di MTQ provinsi nanti. "Saat di Subulussalam, Lhokseumawe hanya
berada di lima besar. Tapi, tahun ini kita upayakan agar Ijrokseumawe minimal bisa
meraih peringkat kedua atau juara umum," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment