LHOKSEUMAWE –
Bulog Sub Diwe Lhokseumawe bekerja sama dengan Kontak Tani Nelayan Aceh (KTNA) kini
siap membeli semua kedelai milik petani lokal. Dengan demikian, petani tak
perlu ragu lagi menanam kedelai, karena sudah pasti ditampung Bulog dengan harga
stabil.
"Dalam sepekan
pertama ini kita sudah menampung sekitar 11 ton kedelai milik pertani di Aceh Utara,"
ujar Kepala Bulog Sub Diwe Lhokseumawe, Ruslian, Kamis (19/2). Menurutnya, tujuan
Bulog membeli kedelai petani lokal dalam upaya menjaga kestabilan harga. Karena,
menurutnya. selama ini petani mengeluh karena harga kedelai sering anjlok saat panen
raya.
"Kita akan
beli dengan harga stabil, tapi harganya tetap kita sesuaikan dengan kualitas kedelai,"
urainya. Di jelaskan, kedelai berkualitas yakni dengan kadar air 14 persen dan kotoran
dua persen yaitu Rp 7.700 per kilogram. Sedangkan yang kualitas kurang, tentu harganya
akan lebih rendah lagi. Jadi bagi petani yang ingin menjual kedelai ke Bulog
silakan berkoordinasi dengan KTNA kecamatan atau bisa menghubungi kami ke 0811680337.
Kedelai petani akan kami jemput ke lokasi," janjinya.
Ia juga berharapkan
importir kedelai mulai sekarang agar bisa memprioritaskan kedelai lokal, dari pada
diimpot dari luar. Hal ini dalam upaya menjaga harga kedelai milik petani lokal
jangan anjlok.
"Pemerintah
juga perlu ada perhatian untuk meningkatkan kemauan petani membudidayakan kedelai
dan bila memungkinkan harus ada aturan khusus pembatasan impor kedelai ke Aceh.
Karena selama ini, harga kedelai lokal sering anjlok akibat masuknya barang impor,
" ujarnya.
No comments:
Post a Comment