BIREUEN – Dandim
0111 /Bireuen, letkol Inf Shofanuddih meminta TNI di jajaran Kodim setempat untuk
memantau dan rnengawasi distribusi pupuk bersubsidi kepada petani. Sehingga pupukbisa
sampai kepada petani dengan harga sesuai ketentuan pemerintah.
Permintaan itu disampaikan
Dandim dalam rapat dengan Kasdim, para parwira Kodim, Danramil, Danposramil,
Babinsa dan jajaran lainnya di aula lama Makodim setempat, Senin (9/3). Menurutnya.
Pemerintah melalui Kementerian Pertanian dan TNI AD sudah menjalin kerja sama
untuk mencapai swasembada pangan.
"Jadi, TNI juga
harus ikut mengontrol distribusi pupuk bersubsidi. Kalau terjadi penyelewengan,
tangkap. Kios pengecer juga harus dikontrol sehingga pupuk bisa sampai ke petani,"
tegas Dandim. Letkol Shofanuddin juga mengharapkan Babinsa di Bireuen untuk proaktif
membantu dan mendampingi petani dalam meningkatkan produksi gabah. "Jangan
sampai gagal panen, lihat irigasi rusak gelar karya bakti bersama petani perbaiki
saluran air kurang lancar.
Dengan harapan
swasembada pangan di Bireuen bisa tercapai dan dapat melebihi target," ujarnya.
Ditambahkan, jajaran Kodim 0111 /Bireuen juga melaksanakan berbagai kegiatan unhrk
peningkatan kemampuan prajurit keterampilan, dan pengetahuan dengan mengelar serbuan
teritorial, serta komunikasi sosial dengan petani dan masyarakat.
No comments:
Post a Comment