BANDA ACEH - Kementerian
Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia melalui Dinas Perindustrian dan
Perdagangan (Disperindag) Aceh menyerahkan delapan mesin atau peralatan pengolahan
batu mulia (batu giok) kepada para pengrajin batu di Aceh.
Kepala
Disperindag Aceh, Safwan. kepada Aceh-gayo.blogspot.com Selasa (6/1) mengatakan,
mesin itu merupakan bantuan dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Republik
Indonesia dan diberikan kepada delapan pengrajin batu yang telah mengikuti
pelatihan pengolahan batu di Jakarta. September lalu. "Mesin itu melalui Disperindag
Aceh kita berikan kepada delapan pengrajin batu yang tersebar di Aceh, terdiri atas
mesin pemotong plus asah, bor duduk, gerinda duduk dan satu set grinder foredom
drill," sebut Safwan.
Ia menambahkan.
mesin itu diberikan masing-masing kepada Rizal di Banda Aceh, Saifuddin di Meuraxa,
muharli di Bireuen, Ridwan Saleh di Kecamatan Karang Baru, Rasyidin Baskay di Gayo
Lues, Suar Ulian di Kutacane, dan Adi Hermanto di Nagan Raya. "Kami
berharap bantuan itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh penerima dan menjadi asset
bagi mereka untuk meningkatkan perekonornian keluarga dengan itu juga telah mendorong
perturnbuhan perekonomian Aceh," tandas Safwan.
No comments:
Post a Comment